Pendidikan Keluarga di Era Pandemi

Pendidikan Keluarga di Era Pandemi

Assalamualaikum, Apa kabar Sobat Maya? Masker dipakai? 2021 virus Covid-19 tidak hanya makin menyebar, tapi juga makin bermutasi menjadi virus yang jadi lebih berbahaya. Sehingga protokol kesehatan makin digalakkan oleh pemerintah. Seperti izin untuk penerbangan keluar kota harus menggunakan  rapid antigen atau swab tergantung kebijakan daerah masingf-masing.

stay at home, stay safe, and stay healthy

Lalu bagaimana dengan pendidikan keluarga selama pandemi? Kuota masih banyak? Demi memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 sekolah tatap muka memang belum dibolehkan dan maih sangat dibatasi. Sehingga guru dituntut untuk lebih berfikir secara kreatif dan inovatif dalam memberikan pembelajaran daring.

Pendidikan Keluarga di Era Pandemi 3
Foto hanyalah pemanis?

Tidak sedikit anak-anak maupun orangtua yang mengeluh karena masih banyak yang gagap dengan teknologi. Banhkan banyak pula orangtua yang tidak memiliki perangkat seperti laptop atau smartphone yang bisa menginstal aplikasi zoom ke piranti mereka.

Namun kata orangtua saya yang masih bekerja sebagai guru hal tersebut bukanlah masalah karena pembelajaran bagi anak-anak yang terkendala seperti tidak punya laptop, smartphone, ataupun kuota tetap dilaksanakan secara luring (luar jaringan).  Seperti beberapa anak tetangga saya tetap ke sekolah untuk sekedar mengambil atau menumpulkan tugas. Jadi sekalipun ada beberapa kendala pembelajaran di era pandemi, pasti masih ada solusi yang bisa diberikan.

Di keluarga saya yang paling merasakan dampak pembelajaran via online ini tentunya orangtua saya karena mereka harus tetap mengajar. Dan kedua adik saya yang masih kuliah. Kalau saya pribadi jujur kurang betah mendengar materi secara online yang memakan waktu lebih dari sejam. Bahkan ketika saya diminta untuk mengisi materi belajar ngeblog untuk pemula yang beranggotakan ibu-ibu, saya minta untuk via wa group saja jangan via zoom. Soalnya saya cadel dan tidak terbiasa untuk ngomong sampai berjam-jam. Berbeda dengan salah satu teman saya yang biasa menjadi moderator event online, lebih menyukai event secara zoom ketimbang wa group. Yaaa tiap orang memang mempunyai kesukaan masing-masing ya dalam belajar via online ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *